Senin, 03 September 2012

menjadi diri sendiri


Menjadi diri sendiri bukanlah hal yang mudah tuk dijalani. Menjadi diri sendiri berarti menjadi seseorang yang berbeda dari umumnya. Menjadi pribadi yang unik. Menjadi pribadi yang spesial. Ya,,,karena Allah menjadikan setiap manusia itu berbeda. Allah menyukai perbedaan. “khilafatu ummat rahmatun”... Namun, jadi diri sendiri itu ga mudah. Mengakui ‘keakuan’ itu sulit ternyata. Banyak orang ingin tampil seperti ini, seperti itu, mengikuti gaya artis idolanya, dan lain sebagainya. Ga usah jauh-jauh untuk mengikuti gaya artis, terkadang saat seseorang sedang jatuh cintapun dia bisa jadi diri orang lain. Bertingkah dan berlaku seperti apa yang disukai doi. Meskipun itu suatu hal yang berlawanan dengan diri sendiri. Cinta bisa merubah segalanya, termasuk diri kita yang telah lama dibangun dari kecil. Dibangun dengan susah payah oleh orang tua, masyarakat ,teman, guru, namun begitu mudahnya ia rapuh saat cinta datang. Tak hanya cinta yang dengan mudahnya merobohkan pribadi seseorang. Ada dunia. Ya, dunia dengan segala hal yang ia tawarkan pada orang, yang begitu sangat rentan sekali merubah pribadi seseorang. Dunia dengan cepatnya mengubah pribadi orang menjadi orang lain. Dunia senang sekali menyamakan pribadi satu dengan yang lain. Dunia mampu dengan lihainya  mengganti karakter seseorang yang bertahun-tahun dibentuk sedemikian rupa.
Sulit sekali menemukan orang yang masih mempertahankan pribadinya. Dia pasti sesekali menjadi orang lain. Bahkan, terkadang pula orang tidak mau mengakui ‘keakuannya’ karena faktor-faktor tertentu. Misalnya malu. Dia malu mengakui dirinya yang penuh dengan kekurangan. Padahal, semua itu karena dia melihat dari sisi kekurangannya. Coba orang itu melihat diri sendiri dari sisi kelebihannya, tentulah tidak akan malu untukmengakui ‘keakuannya’. Harus sangat dipahami bahwa Allah menciptakan makhluk itu dengan kekurangan dan kelebihan. Ga ada yang sempurna. Nabi Muhammad aja pernah salah, tapi Nabi langsung ditegur sama Allah. Itu artinya emang cuma Allah yang sempurna. Dialah dzat yang Maha Sempurna. Pemahaman seperti ini seyogyanya dipahami oleh semua orang. Sungguh, menjadi diri sendiri itu hal yang bisa membuat hidup bahagia. Menjadi seseorang yang unik. Menjadi seseorang yang beda pada umumnya. Menjadi pribadi yang tegas pada diri sendiri. Menjadi seseorang yang takkan pernah tergantikan siapapun. Karena kita begitu indah dimata Allah........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar